2.1 Tujuan [Kembali]
a. Mempelajari aplikasi output pada mikrokontroller ATMEGA 8535
b. Mempelajari aplikasi input pada mikrokontroller ATMEGA 8535
c. Mempelajari aplikasi I/O pada mikrokontroller ATMEGA 8535
b. Mempelajari aplikasi input pada mikrokontroller ATMEGA 8535
c. Mempelajari aplikasi I/O pada mikrokontroller ATMEGA 8535
2.2 Alat dan Bahan [Kembali]
a. Module Atmega 8535
b. LCD
c. Keypad
d. Jumper
e. 7 Segment
f. LED
g. LM35
b. LCD
c. Keypad
d. Jumper
e. 7 Segment
f. LED
g. LM35
2.3 Dasar Teori [Kembali]
Mikrokontroller AVR (Alf and Vegard’s Risc processor) memiliki
arsitektur 8 bit, dimana semua instruksi dikemas dalam kode 16-bit dan
sebagian besar instruksi dieksekusi dalam 1 siklus clock atau dikenal
dengan teknologi RISC (Reduced Instruction Set Computing). Secara umum,
AVR dapat dikelompokan ke dalam 4 kelas, yaitu keluarga AT90Sxx,
keluarga ATMega dan AT86RFxx. Pada dasarnya yang membedakan
masing-masing adalah kapasitas memori, peripheral dan fungsinya.Dari
segi arsitektur dan instruksi yang digunakan, mereka bisa dikatakan
hamper sama. Pada praktikum kali ini yang membedakan antara ATMEGA 128
dengan ATMEGA 8535 selain pada kapasistas memori, jug dari Bahasa
program yang digunakan.